Halo semuanya! Namo Buddhaya.

Pada tanggal 2 Mei 2024, Sekolah Perguruan Buddhi mengadakan upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional. Sebelum kita mengetahui rangkaian upacaranya, mengapa Hari Pendidikan Nasional jatuh pada tanggal 2 Mei setiap tahunnya? Hal ini karena tanggal tersebut merupakan hari kelahiran Ki Hajar Dewantara yang berperan sebagai Bapak Pendidikan Nasional. Atas jasa-jasa beliau dalam dunia pendidikan Indonesia, hari kelahirannya diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional.

Upacara diawali oleh penampilan tim choir SMA Perguruan Buddhi dengan menyanyikan lagu Manuk Dadali. Kemudian, rangkaian upacara berlangsung seperti biasanya. Barisan peserta upacara disiapkan oleh masing-masing pemimpinnya. Pada upacara ini, siswa-siswi dari SMA Perguruan Buddhi yang menjadi petugasnya lho! Upacara ini diikuti oleh unit SD, SMP, SMA, SMK, serta para guru di Sekolah Perguruan Buddhi.

Selanjutnya adalah pengibaran bendera merah putih yang dilakukan oleh tim paskibra dan diiringi lagu Indonesia Raya oleh tim choir SMA Perguruan Buddhi. Dilanjutkan dengan lagu mengheningkan cipta untuk mengenang jasa para pahlawan Indonesia dan pembacaan teks Pancasila serta Undang-undang Dasar 1945.

Bapak Edy Kurniawan, S.E, M.M selaku direktur Sekolah Perguruan Buddhi dan pembina upacara menyampaikan pesan saat upacara berlangsung. Pesan-pesan yang beliau disampaikan tentunya berhubungan dengan Hari Pendidikan Nasional, bahwa untuk mengenang jasa Ki Hajar Dewantara terhadap pendidikan di Indonesia, kita sebagai siswa-siswi harus rajin belajar.

Upacara ditutup dengan pembacaan doa, serta pemimpin dan pembina yang meninggalkan lapangan upacara. Tapi tidak selesai di situ, tim choir SMA Perguruan Buddhi masih membawakan lagu-lagu lainnya, yaitu Wajib Belajar dan Ojo Dibandingke dengan gerakan yang asyik.

Siswa-siswi Sekolah Perguruan Buddhi yang memenangkan lomba membaca paritta suci juga diberikan sertifikat dan hadiah lainnya saat upacara tersebut. Mereka yang memiliki prestasi baik secara akademik dan non akademik, bisa mendapatkan potongan untuk masuk ke Universitas Buddhi Dharma lho!

Demikianlah kegiatan upacara dalam rangka Hari Pendidikan Nasional diakhiri dengan foto bersama. Semoga jasa-jasa pahlawan pendidikan kita dapat dikenang selalu. Dan kita sebagai generasi muda juga harus meneruskan perjuangan mereka dengan terus belajar. Selamat Hari Pendidikan Nasional.

“Ing ngarsa sung tulada

Ing madya mangun karsa

Tut wuri handayani.” – Ki Hajar Dewantara

Ditulis oleh Audrey Nirmala Citra Dewi dan Chelsea Olivia