SMAS Perguruan Buddhi Goes to Dieng – Jogja!
Halo guys! Berjumpa lagi nih kita!
Pada tanggal 20 - 23 Januari 2024, SMA Perguruan Buddhi mengadakan kegiatan seru loh! Yups, SMA perguruan Buddhi mengadakan Study Tour. Kegiatan ini diikuti oleh siswa/siswi kelas 12 IPA dan IPS beserta guru pendamping, dengan tujuan agar siswa/siswi mendapatkan pengalaman dari luar sekolah dan mempelajari proses mengenai suatu objek yang dikunjungi.
Kegiatan dimulai pada hari Minggu pukul 03.00 ketika para siswa/siswi berangkat menuju objek wisata Gardu Panjang Dieng untuk menikmati sunrise atau matahari terbit di Golden Sunrise Sikunir. Pemandangan pegunungan berkabut di pagi hari mampu memukau para pengunjung yang pertama kali melihat pemandangan matahari terbit secara langsung. Setelah selesai menikmati sinar matahari di Gardu Panjang, para siswa/siswi singgah ke Candi Arjuna yang arsitekturnya unik dan berbeda dari candi Hindu lainnya. Perjalanan di Dieng berlanjut mengunjungi Pabrik Carica khas Dieng, disini pengunjung bisa melihat pembuatan Carica secara langsung dan membeli Carica sebagai oleh-oleh. Siswa/siswi terus melanjutkan perjalanan ke destinasi Kawah Sikidang, Kawah ini terkenal dengan fenomena kawahnya yang dapat berpindah dalam kawasan yang luas. Meskipun, saat mengunjungi Kawah Sikidang, cuaca di Dieng kurang baik, pengunjung tetap semangat dan antusias mengeksplorasi Kawah Sikidang. Destinasi terakhir di Dieng yang dikunjungi adalah Dieng Plateau Theatre, disini para siswa/siswi menyaksikan sejarah terbentuknya Dieng, kehidupan sosial, serta budaya Dieng. Setelah puas menikmati keindahan dan mempelajari sejarah Dieng, para siswa/siswi melanjutkan perjalanan ke Tebing Breksi yang berada di kota Yogyakarta, untuk melihat pemandangan matahari terbenam serta melihat keunikan ukiran hiasan yang terdapat di dinding tebing. Kegiatan pada hari minggu pun berakhir dan para siswa/siswi beristirahat di Hotel Grand Palace Yogyakarta.
Destinasi wisata di hari selanjutnya juga tak kalah seru loh! Berawal mengunjungi wisata oleh-oleh Bakpia Pathok 25 yang merupakan jajanan populer dan menjadi oleh-oleh khas Yogyakarta. Pengunjung juga bisa melihat proses pembuatan bakpia pathok dan tentunya membeli bakpia pathok untuk keluarga di rumah. Perjalanan berlanjut ke destinasi air, yaitu Goa Pindul dan Sungai Oyo. Wisata ini membutuhkan sedikit keberanian, tetapi tidak perlu khawatir bagi yang tidak bisa berenang karena sudah disediakan pelampung dan guide yang berjaga di setiap titik. Di Goa Pindul menawarkan pemandangan stalaktit serta stalakmit yang sangat indah saat menyurusuri goa dibawahnya, tak jauh dari Goa Pindul pengunjung lanjut menyusuri Sungai Oyo, yang cukup menantang adrenalin nih! Aliran airnya yang cukup deras dan pemandangan di sepanjang Sungai, terdapat tebing-tebing menjulang dan pepohonan yang rindang. Setelah menghabiskan waktu bersenang - senang dengan bermain air, kita kembali melanjutkan perjalanan menuju Heha Sky View, yang merupakan tempat besantai sambil menikmati pemandangan ditepi bukit yang cukup tinggi. Cantik banget lho pemandangannya! Kita bisa menikmati itu semua sambil menikmati berbagai macam kuliner yang tersedia di Heha Sky View. Puas sudah menikmati pemandangan dari tepi bukit, siswa/siswi terus melanjutkan perjalanan di hari ketiga ke destinasi yang paling ditunggu-tunggu dan wajib dikunjungi saat di Yogyakarta nih, yaitu Jalan Malioboro. Jalan Malioboro terkenal dengan para pedagang kaki lima yang menjajakan kerajinan khas Jogja dan warung-warung lesehan di malam hari yang menjual kuliner Jogja. Di jalan ini juga banyak seniman yang
mengekspresikan diri mereka seperti bernyanyi, melukis dan melakukan berbagai atraksi.
Hari terakhir pun tiba, di hari terakhir kami berkesempatan untuk mengunjungi tempat wisata oleh – oleh yang sudah disesuaikan dengan jadwal. Pada hari terakhir ini, kami pergi mengunjungi tempat oleh – oleh Bakpia Pathok Baim Wong, disana tersedia berbagai macam makanan khas jogja yang bisa kita beli sebagai oleh – oleh untuk keluarga serta teman – teman dirumah lho! Setelah mengunjungi wisata oleh – oleh Baim Wong kita melanjutkan perjalanan ke destinasi oleh – oleh selanjutnya yaitu Omah Oblong! Omah Oblong merupakan tempat atau pabrik pembuatan pakaian yang tercatat dalam sejarah jogja, wahh keren banget yaaa. Di Omah Oblong, kita bisa melihat bagaimana proses pembuatan pakaian terutama pakaian khas jogja, setelah melihat proses pembuatan kita akan di arahkan ke toko dimana pakaian yang diproduksi dijual dan kita bisa langsung memilih lalu membeli pakain tersebut, tidak hanya itu pakaian yang diproduksi dijual dengan harga yang sangat ternjangkau nih friends! Setelah selesai mengunjungi tempat wisata oleh – oleh kita melanjutkan perjalanan pulang dengan membawa
berbagai macam buah tangan yang sudah kita beli hari itu.,
Wahh wahh wahh!!! Seru banget kan friends!?!? Dengan adanya kegiatan Study Tour
ini, para siswa/siswi banyak belajar mengenai kota Dieng dan Yogyakarta dari berbagai situs peninggalan sejarahnya. Selain itu, kegiatan ini juga dapat mempererat hubungan antar siswa/siswi SMA Perguruan Buddhi. Harapannya, kegiatan seperti ini dapat terus berlangsung agar siswa/siswi SMA Perguruan Buddhi bisa mendapatkan pengalaman menyenangkan saat bersekolah bersama teman – teman semua untuk mempererat tali persaudaraan serta untuk meningkatkan wawasan bagi siswa/siswi SMA Perguruan Buddhi.
Oleh Irene Natasya Sena dan Felisa Aldina
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini