Pada hari Jumat, 22 Maret 2024 telah dilaksanakan kegiatan P5 oleh kelas 10 SMA Perguruan Buddhi. P5 merupakan singkatan dari Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila yang terdapat di Kurikulum Merdeka. Program ini di laksanakan dengan tujuan untuk memberi kesempatan kepada para peserta didik untuk mempelajari lingkungan sekitar.

Acara dimulai pukul 08.30 dengan pembukaan dari MC yang bertugas dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan kita yaitu, Indonesia Raya. Agar acara dapat berjalan dengan lancar, doa pembuka di lanturkan sebagai ucapan Syukur dan kesuksesan dari acara ini. Tak lupa sambutan oleh Ibu Ridza Allo Layuk, S.Pd, Kim selaku koordinator kegiatan P5.

Beliau menyampaikan ucapan terimakasih kepada para guru, wali murid, serta siswa/I SMA Perguruan Buddhi yang menampilkan kreativitas dan yang ikut memeriahkan. Beliau berharp kedepannya para siswa/I dapat berkreativitas lebih lanjut. Agar tidak berlama-lama, acara diawali oleh tim drama 1 yang membawakan tema tentang bijak dalam bermedia sosial, mengingat pada zaman sekarang yang serba modern ini rasanya sangat tidak mungkin seseorang tidak mengetahui media sosial.

Diceritakan ada siswi selebgram yang terkenal setelah menghalalkan segala cara, tapi semua yang ia lakukan telah terkuak di media sosial. Semua foto palsu yang ia ambil dari orang lain, semuanya telah terbongkar. Banyak hujat dan hate comment yang singgah di lapaknya. Namun ia tak sendirian, dengan dukungan dan nasihat teman-teman, ia menyadari kesalahannya dan mengakui kesalahannya terhadap publik. Pesan moral dari cerita ini adalah, banyak hal yang bisa terjadi lewat media social, untuk itu kita harus bijak dalam menggunakannya agar tidak terjadi konflik dan pertengkaian.

Sembari tim drama 2 bersiap, Debora ikut meramaikan acara dengan cara mempersembahkan nyanyian yang menghibur penonton agar suasana terasa menyenangkan. Tim drama 2 siap diposisi dan mulai menampilkan drama yang menyinggung tentang anti bullying.

Tim drama 2 mengingatkan agar jangan pernah melakukan bullying di kelas atau dimanapun dan jangan lah mencuri hasil kerja keras teman, sebagai teman sekelas kita harus saling menyayangi dan juga menghargai teman sekelas karena kita semua adalah keluarga yang saling membutuhkan satu sama lain. Indahnya kehidupan apabila hidup saling merangkul. Pembullyan adalah perbuatan yang sangat buruk karena bisa merusak mental seseorang, maka dari itu kita jaga ucapan dan perilaku kita agar orang lain tidak merasa tersakiti.

Setelah tim drama 2 menyelesaikan pentas nya, Bapak Edy Kurniawan, S.E, M.M selaku Direktur Utama Sekolah Perguruan Buddhi memberikan dukungan semangat nya kepada para siswa/I dan selalu berminat bakat dalam segala hal yang menyenangkan! Beliau juga memberikan kalimat motivasi seperti, “Jika ada tantangan, pasti bisa kita lalui!”.

Eitss, tak hanya Debora, Hansel dan Kayleen juga ikut mempersembahkan nyanyian untuk acara P5. Ini membuktikan bahwa siswa/I SMA Perguruan Buddhi gemar tampil dan membantu mengisi acara yang ada loh!

Tiba saatnya tim drama 3 menampilkan hasil kreativitasnya, tim drama 3 membawa topik yang menegangkan nih.. mereka mementaskan drama yang bertema anti narkoba! Drama ini tentang tiga pasien yang berbagi cerita akibat kecerobohannya sehingga menjerumuskan dirinya sendiri kedalam narkoba yang membahayakan kesehatan mental dan fisik.

Pesan moral yang dapat kita ambil yaitu seburuk apapun keadaan kita, janganlah kita mengambil keputusan yang gegabah. Sayangi orang-orang di sekitar kita dan syukuri apapun yang kita miliki.

Cerita ini juga mengingatkan kita akan pentingnya kesadaran akan konsekuensi dari tindakan yang kita lakukan. Selain itu, drama ini menunjukkan pentingnya dukungan sosial dan peran keluarga dalam hidup seseorang agar tidak terjerumus ke hal yang negatif. Tidak ada kata terlambat untuk berubah menjadi lebih baik selama memiliki kemauan yang kuat serta dukungan dari orang orang sekitar.

Wah tak terasa ketiga tim drama telah selesai dalam menampilkan hasil terbaik nya ya. Ketiga tim drama memiliki ciri khas masing-masing dan patut diapresiasi sebagai anak bangsa yang telah berkreativitas serta merencanakan kegiatan ini dengan kerjasama tim yang hebat!

Sebelum acara berakhir, Ibu Ir. Retno Widyastuti, M.M menyampaikan pujiannya terhadap siswa/I SMA Perguruan Buddhi karena kreatif dalam pembelajaran dan beliau memberikan kata-kata semangat dalam pembelajaran.

Dilanjut oleh Ibu Siti Rusmiatun, S.Pd, M.M yang memberikan sosialisasi kepada para wali murid tentang Kurikulum Merdeka dan masa depan peserta didik kelas 10 yang bisa mengambil mata pelajaran pilihannya saat naik ke kelas selanjutnya. Tentu saja sosialisasi ini bermanfaat bagi para orang tua siswa/I dalam mengetahui kegiatan belajar mengajar anak nya di sekolah.

Nah, itu dia rangkaian acara dari Kegiatan P5 di SMA Perguruan Buddhi. Kegiatan P5 ini mengandung banyak sekali makna norma dan sosial yang berada di dekat kita ya sobs. Maka dari itu, mari kita bijak dalam bermedia sosial, tidak melakukan pembullyan, dan jauhi narkoba yang dapat menghancurkan masa depan kita sebagai anak bangsa yang memiliki peluang besar dalam berkarya. SMA Perguruan Buddhi senantiasa mendukung minta dan bakat siswa/I sehingga kegiatan menarik lainnya akan selalu datang!

By Keizha Paramitta & Audrey