BERITA

Detail Berita

Kebersamaan dalam perbedaan! Berbagi Takjil di Bulan Ramadhan

Kamis, 10 April 2025 02:48 WIB
75 |   -

Halo semuanya! Sotthi Hontu Namo Buddhaya.

Gimana nih hari-hari kalian? Saya harap kalian tetap dalam keadaan baik dan kebahagiaan selalu menyertai kalian. Oh iya, teman-teman! Sudah tak terasa bulan puasa telah tiba. Semangat terus untuk teman-teman yang sedang menjalani ibadah puasa! Tetep kuat ya imannya dari godaan haus dan lapar. Sebenarnya, kunci dari melewati hal tersebut adalah dari kita sendiri. Kenapa sih diri kita sendiri? Alasannya karena semua cobaan, semua godaan, dan rintangan lainnya itu diri kita sendiri yang bisa mengontrol iman kita untuk tetap kuat dengan pendirian.

 

Coba tebak topik kali ini tentang apa? Bener banget nih teman-teman. Sesuai dengan judulnya Perguruan Buddhi mengadakan kegiatan berbagi takjil. Tepatnya pada tanggal, 24 Maret 2025 pembagian takjil dimulai pada pukul 16.00 yang diawali dengan pembukaan oleh Direktur Utama Sekolah Perguruan Buddhi, Bapak Edy Kurniawan S.E., M.M. Beliau mengatakan, “Berbagi takjil itu bukan hanya sekedar berbagi. Namun, ini merupakan bentuk toleransi untuk mempererat tali silaturahmi antarsesama. “ Tidak hanya itu, Direktur Operasional Sekolah Perguruan Buddhi, Bapak Wira Fernandes S,Pd. M,Pd juga ikut serta dalam pembagian takjil. Kegiatan tersebut sudah rutin dilakukan oleh Sekolah Perguruan Buddhi dengan menyebarkan penuh kebahagiaan metta karuna. Kegiatan tersebut dilaksanakan di depan gerbang Sekolah Perguruan Buddhi, pembagian takjil diberikan kepada siapapun yang lewat baik itu pengendara motor, mobil, pejalan kaki, hingga staff-staff dan karyawan Perguruan Buddhi. Syukurlah semuanya mulai dari awal hingga akhir berjalan lancar dengan terlibatnya kepala sekolah SMA, Ibu Ir. Retno Widyastuti M.M. Para guru SMA Perguruan Buddhi dan kerjasamanya OSIS SMA Perguruan Buddhi.

 

Teman-teman pasti sering banget mengucapkan maupun mendengar istilah takjil. Namun, kalian tahu tidak makna takjil itu apa? Pasti banyak dong yang bilang “Yuk! Nyari takjil. “ Jadi, takjil adalah kudapan yang dimakan sesaat setelah berbuka puasa, biasanya berupa makanan manis seperti kolak pisang, sup buah, es campur, dan lain sebagainya. Takjil bermakna perintah untuk menyegerakan untuk berbuka puasa.

 

Nah, tujuan dari kegiatan berbagi takjil SMA Perguruan Buddhi ini sendiri yaitu untuk berbagi kebahagiaan dan meringankan beban teman-teman kita yang berpuasa, serta untuk mendapatkan pahala dan berkah di bulan Ramadhan selain itu tujuan lainnya yaitu juga untuk mempererat tali silaturahmi, meningkatkan kepedulian terhadap masyarakat. Dari kegiatan ini kita juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap toleransi beragama meskipun kita tidak menjalankan puasa tapi kita bisa membantu teman-teman kita yang berpuasa dengan berbagai cara salah satunya dengan cara kegiatan berbagi takjil Ini.

 

Seperti halnya semboyan Indonesia "Bhineka Tunggal Ika" yang bunyinya berbeda-beda tetap satu jua. Dalam ajaran Sang Buddha selalu mengajarkan untuk selalu berbuat baik tanpa memandang dari segi apapun tapi dari lubuk hati terdalam niat yang tulus. SMA Perguruan Buddhi selalu mengajarkan siswa-siswi untuk melakukan kebajikan. SMA Perguruan Buddhi tidak hanya mengajarkan siswa-siswi menjadi yang terbaik dalam akademik dan non akademik akan tetapi kebajikan dan hati welas asih selalu menjadi pondasi yang selalu dikembangkan SMA Perguruan Buddhi untuk siswa-siswi. Jadi tidak hanya cerdas dalam berpikir tetapi cerdas juga dalam bertindak dan berucap.


Ditulis oleh Chelsea Olivia dan Heagen Alvonso Oktaviano Manik

Komentar

×
Berhasil membuat Komentar
×
Komentar anda masih dalam tahap moderator
1000
Karakter tersisa
Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar di sini